10 tips untuk kampanye akhir tahun
Musim liburan akhir tahun merupakan tambang emas bagi para penggiat e-commerce. Agar sukses mendapatkan penjualan, marketer harus mempersiapkan strateginya dengan baik, termasuk pengetahuan terkini mengenai FB Ads, fitur-fitur terbaru di Teezily, desain orisinal, dan kemampuan marketing lainnya. Berikut kita rangkum 10 tips yang dapat memacu penjualan akhir tahun :
1) Kontak kembali pelanggan lama dengan menggunakan fitur email marketing : Message Buyers
Sumber trafik dapat terbagi menjadi dua kategori: panas dan dingin. Ketika kalian ingin menargetkan spesifik audiens secara demografis (melalui seks, umur, negara dll), maka trafik yang dicari adalah trafik dingin, di mana orang yang ditargetkan belum tentu kenal produk atau brand yang sedang dibangun. Menurut Marketing Metrics,”Kemungkinan mendapatkan penjualan dari trafik dingin adalah 5-20%. Sedangkan untuk trafik panas, kemungkinannya 60-70%.”
Untuk meningkatkan angka penjualan, target mereka yang sudah kenal / membeli produk yang dipasarkan. Fitur Message Buyers dari Teezily dirancang khusus untuk berkomunikasi dengan pelanggan yang bertransaksi di halaman kampanye, langsung dari dashboard user. Dengan fitur tersebut, user dapat mengenalkan kampanye baru, menawarkan potongan harga atau sekedar menjalin relasi.
Oleh karena itu jangan lewatkan kesempatan untuk menawarkan diskon saat Black Friday kepada para pelanggan melalui fitur “Message Buyers”.
2) Jelajahi setiap peluang iklan di jejaring sosial
Trafik dingin tetap penting! Jika ingin mengincar penjualan dari calon pelanggan, marketer harus menyiapkan budget untuk beriklan mengingat pada musim liburan akhir tahun, banyak orang yang mencari ide baru untuk kado Natal bagi keluarga dan teman.
Untuk FB Ads, gunakan kedua penempatan iklan baik di desktop maupun mobile. Pasang tombol calls-to-action yang cocok dengan jenis iklan. Hal tersebut dapat dikonfigurasi dengan Power Editor.
3) Fitur retargeting dari Facebook
Audiens yang berinteraksi dengan iklan namun belum terkonversi menjadi sales, umumnya masih dalam tahap membandingkan harga dan produk lain. Dengan fitur retargeting dari FB, mereka dapat kembali ditargetkan. Luncurkan iklan retargeting ketila semakin mendekati hari besar atau tambahkan diskon untuk durasi terbatas.
Berikut langkah-langkah untuk mengatur Retargeting pixel.
4) Ciptakan video singkat untuk iklanmu
Studi menunjukan bahwa video merupakan format yang membawa banyak interaksi dalam beriklan. Kuncinya adalah menciptakan video yang singkat namun memiliki dampak konten yang jelas. Sebagai contoh video yang berdurasi 10 detik, dengan pesan yang kuat seperti “Best idea for your grandpa’s gift”. Tambahkan elemen seperti musik, kode visual dan elemen pendukung lainnya. Dengan format seperti ini, marketer dapat meluncurkan video retargeting setahun setelah dipublikasikan menurut FB.
5) Gunakan iklan Carousel
Iklan dengan format Carousel menjadi efektif ketika user memiliki kampanye yang direspon baik oleh audiens. Gabungkan beberapa visual dari satu atau beberapa kampanye ke dalam satu iklan carousel. Iklan jenis ini bisa memasang satu desain dalam beberapa produk yang berbeda, atau beberapa desain berbeda dalam satu niche. Gunakan iklan format ini untuk melakukan retargeting ke audiens yang sudah terpapar iklan tapi belum menekan tombol “purchase”. Menurut Adobe, iklan dengan format ini terbukti efektif dengan biaya akusisi 35% lebih murah dengan kenaikan konversi hingga 50 - 300%.
6) Naikan budget iklan selama masa liburan
Seiring semakin sengitnya komepetisi, marketer perlu berinvestasi lebih untuk mendorong kenaikan penjualan. Dengan menambahkan budget dalam iklan, Facebook akan semakin leluasa untuk memaparkan kepada audiens yang ditarget. Gunakan strategi ini di beberapa momen penting seperti Black Friday, Cyber Monday, dan tanggal penting lainnya.
7) Manajemen waktu dalam berkampanye
Pro marketer sadar akan pentingnya manajemen waktu terkait dengan rencana yang akan dieksekusi. Tabel kerja dilengkapi dengan waktu dan tanggal membuat jalannya kampanye lebih teratur dan terhindar dari stres. Untuk kampanye Natal, waktu yang tepat untuk memulainya adalah bulan Oktober / November. Tim Teezily akan mengumumkan tanggal paling lambat penutupan kampanye untuk pengiriman sebelum Natal. Oleh karena itu komunikasikan dengan baik kepada audiens jika mereka ingin pesanan mereka dapat diterima tepat waktu.
8) Esensi urgensi dalam berkampanye
Menciptakan kesan bahwa produk yang dikampanyekan langka dan mendesak mampu mendorong audiens terkonversi. Untuk melakukan ini, ada beberapa cara yang bisa diterapkan seperti menambahkan mesin countdown dan banner.
9) Temukan kata kunci yang tepat
Kekuatan copywritng dalam marketing sudah terbukti penting. Kata-kata tertentu memiliki kekuatan persuasi yang lebih besar daripada yang lain. Oleh karena itu pilih kata dengan baik yang mampu menarik perhatian audiens dan meyakinkan mereka untuk bertansaksi. Pemilihan kata kunci juga penting apabila kampanye ingin dioptimalkan di mesin pencari Google dan hashtag di sosial media.
10) Tambahkan tema Natal !
Terakhir, jangan ragu untuk menambahkan elemen Natal ke dalam visual. Bisa dimulai dengan halaman FB seperti gambar profil dan gambar halaman. Modifikasi pula visual mockup untuk semakin memeriahkan suasana Natal.
Selamat berkampanye!
1) Kontak kembali pelanggan lama dengan menggunakan fitur email marketing : Message Buyers
Sumber trafik dapat terbagi menjadi dua kategori: panas dan dingin. Ketika kalian ingin menargetkan spesifik audiens secara demografis (melalui seks, umur, negara dll), maka trafik yang dicari adalah trafik dingin, di mana orang yang ditargetkan belum tentu kenal produk atau brand yang sedang dibangun. Menurut Marketing Metrics,”Kemungkinan mendapatkan penjualan dari trafik dingin adalah 5-20%. Sedangkan untuk trafik panas, kemungkinannya 60-70%.”
Untuk meningkatkan angka penjualan, target mereka yang sudah kenal / membeli produk yang dipasarkan. Fitur Message Buyers dari Teezily dirancang khusus untuk berkomunikasi dengan pelanggan yang bertransaksi di halaman kampanye, langsung dari dashboard user. Dengan fitur tersebut, user dapat mengenalkan kampanye baru, menawarkan potongan harga atau sekedar menjalin relasi.
Oleh karena itu jangan lewatkan kesempatan untuk menawarkan diskon saat Black Friday kepada para pelanggan melalui fitur “Message Buyers”.
2) Jelajahi setiap peluang iklan di jejaring sosial
Trafik dingin tetap penting! Jika ingin mengincar penjualan dari calon pelanggan, marketer harus menyiapkan budget untuk beriklan mengingat pada musim liburan akhir tahun, banyak orang yang mencari ide baru untuk kado Natal bagi keluarga dan teman.
Untuk FB Ads, gunakan kedua penempatan iklan baik di desktop maupun mobile. Pasang tombol calls-to-action yang cocok dengan jenis iklan. Hal tersebut dapat dikonfigurasi dengan Power Editor.
3) Fitur retargeting dari Facebook
Audiens yang berinteraksi dengan iklan namun belum terkonversi menjadi sales, umumnya masih dalam tahap membandingkan harga dan produk lain. Dengan fitur retargeting dari FB, mereka dapat kembali ditargetkan. Luncurkan iklan retargeting ketila semakin mendekati hari besar atau tambahkan diskon untuk durasi terbatas.
Berikut langkah-langkah untuk mengatur Retargeting pixel.
4) Ciptakan video singkat untuk iklanmu
Studi menunjukan bahwa video merupakan format yang membawa banyak interaksi dalam beriklan. Kuncinya adalah menciptakan video yang singkat namun memiliki dampak konten yang jelas. Sebagai contoh video yang berdurasi 10 detik, dengan pesan yang kuat seperti “Best idea for your grandpa’s gift”. Tambahkan elemen seperti musik, kode visual dan elemen pendukung lainnya. Dengan format seperti ini, marketer dapat meluncurkan video retargeting setahun setelah dipublikasikan menurut FB.
5) Gunakan iklan Carousel
Iklan dengan format Carousel menjadi efektif ketika user memiliki kampanye yang direspon baik oleh audiens. Gabungkan beberapa visual dari satu atau beberapa kampanye ke dalam satu iklan carousel. Iklan jenis ini bisa memasang satu desain dalam beberapa produk yang berbeda, atau beberapa desain berbeda dalam satu niche. Gunakan iklan format ini untuk melakukan retargeting ke audiens yang sudah terpapar iklan tapi belum menekan tombol “purchase”. Menurut Adobe, iklan dengan format ini terbukti efektif dengan biaya akusisi 35% lebih murah dengan kenaikan konversi hingga 50 - 300%.
6) Naikan budget iklan selama masa liburan
Seiring semakin sengitnya komepetisi, marketer perlu berinvestasi lebih untuk mendorong kenaikan penjualan. Dengan menambahkan budget dalam iklan, Facebook akan semakin leluasa untuk memaparkan kepada audiens yang ditarget. Gunakan strategi ini di beberapa momen penting seperti Black Friday, Cyber Monday, dan tanggal penting lainnya.
7) Manajemen waktu dalam berkampanye
Pro marketer sadar akan pentingnya manajemen waktu terkait dengan rencana yang akan dieksekusi. Tabel kerja dilengkapi dengan waktu dan tanggal membuat jalannya kampanye lebih teratur dan terhindar dari stres. Untuk kampanye Natal, waktu yang tepat untuk memulainya adalah bulan Oktober / November. Tim Teezily akan mengumumkan tanggal paling lambat penutupan kampanye untuk pengiriman sebelum Natal. Oleh karena itu komunikasikan dengan baik kepada audiens jika mereka ingin pesanan mereka dapat diterima tepat waktu.
8) Esensi urgensi dalam berkampanye
Menciptakan kesan bahwa produk yang dikampanyekan langka dan mendesak mampu mendorong audiens terkonversi. Untuk melakukan ini, ada beberapa cara yang bisa diterapkan seperti menambahkan mesin countdown dan banner.
9) Temukan kata kunci yang tepat
Kekuatan copywritng dalam marketing sudah terbukti penting. Kata-kata tertentu memiliki kekuatan persuasi yang lebih besar daripada yang lain. Oleh karena itu pilih kata dengan baik yang mampu menarik perhatian audiens dan meyakinkan mereka untuk bertansaksi. Pemilihan kata kunci juga penting apabila kampanye ingin dioptimalkan di mesin pencari Google dan hashtag di sosial media.
10) Tambahkan tema Natal !
Terakhir, jangan ragu untuk menambahkan elemen Natal ke dalam visual. Bisa dimulai dengan halaman FB seperti gambar profil dan gambar halaman. Modifikasi pula visual mockup untuk semakin memeriahkan suasana Natal.
Selamat berkampanye!
